mmm,,, boleh jugaa..
berawal dari honey ku yang nyuruh aku buat bikin blog, yang niatnya cuma pengen baca curhatan aku doank.. (ada-ada aje.. ) yaa, wajar sich.. wong namanya juga LDR (long distance relationship) jadi emang suka curious tingkat tinggi gitu,, bawaanya penasaraaan aja,, haha.. apalagi waktu buat komunikasi bener-bener limitit unitit... ibaratnya kalo dapet telpon dari dia tu kaya dapet telepon dari bapak walikota,, hahaha, (lebay tapi truly) apalagi pas awal jadian, aku keluar SMA pangkat dia masih Sersan Taruna, tingkat II. Jadi masih punya kaka senior, dan jadwal dapet hp juga cuma seminggu dua kali. So, waktu nelpon juga ikut irit. Tentunya ngga beda jauh sama kaya aku, aku juga suka penasaran sama dia, (wajar laa, aku kan peyempuan, exactly punya daya penasaran yang lebih tinggi dan memang agak sedikit sesuatu siih dia,, it's can not be guessed.. it's really make me curious.. yaa, maklumlaah,, mungkin karena dia seorang taruna akademi militer, pastinya harus punya pribadi yang disiplin dan wajib menjaga formalitas dan identitasnya itu. Ngga bisa seuenaknya bertingkah sesuka hati mereka. Mereka terdidik dan dididik menjadi abdi negara yang automatically harus punya kepribadian yang patut dicintai rakyat. Taapii engga lepas dari sifat naluriah manusia yang punya hasrat untuk memiliki cinta ke lawan jenis laa.. Mereka juga butuh kasih sayang dan perhatian dari seorang wanita.. (acciiehh..) Ditengah kesibukan dan kelelahan mereka yang super duper padet, mereka juga meluangkan waktu untuk memenuhi hasrat mereka untuk melepaskan hormon Testosteron dan Estrogen. (Ha? apa maksud ini??) let's to see how Biology tells about it..
Iiiyyaa... karena dua hormon ini,, manusia baik ce atau co, punya karakteristik maskulin dan feminim. So munculah hasrat jatuh cinta yang bisa saling melengkapi. Hormon yang paling utama dihasilkan seseorang ketika jatuh cinta yaitu hormon Serotonin. Hormon ini adalah hormon yang membawa mood positif seseorang. Karena itu, seorang taruna yang udah cukup penat dan dibikin stress berat dengan kegiatan militernya terkadang mereka mencari seseorang yang bisa mengobati kepenatan mereka dengan sekedar, berkenalan, berkomunikasi, bahkan pacaran. So, the result, mereka jadi lebih semangat, lebih termotivasi, dan lebih enjoy menjalani kegiatan kemiliteran mereka. (Why??) Soalnya ada hormon Dopamin yang bertanggung jawab sebagai pengatur reaksi emosi dan mental. Such as, lebih sering tersenyum, berdiri lebih tegak dan suara yang lebih tegas. Tttuu kan dampaknya hebat banget buat mendorong lebih semangat aktivitas mereka.
Back to aku dan dia,
So aku harus punya peran penting nih buat dia,, (hhee. amiiin) Aku harus jadi rekanita yang baik yang bisa selalu jadi supporter yang berdampak positiv buat tarunanya, jadi penghibur mereka dikala mereka terjangkit penyakit SSG, susah, sedih, dan galau, hehe, (yang jelas bukan wanita penghibur donk..) dan juga yang bisa jadi tempat curhat dan berbagi solusi. Tentunya rekanita yang sholehah yang ngga suka bikin cwonya jadi cemas, ngga tenang dan ngeganggu konsentrasi mereka. (semoga aku ngga pernah ngelakuin hal itu buat cwo aku Ya Allah..) amiinn.. waloupun kadang aku suka bikin dongkol gara-gara speechless waktu ditelpon (efek lama ngga komunikasi dan bingung mau ngebahas apa.. hehe), udah gitu aku suka jutek kalo lagi lampu merah, atau hal lain yang aku ngga tau perasaan dia karena sikap aku yang ngga dia suka. Semoga dia bisa wajar dan kita bisa saling ngerti apa-apa yang masing-masing kita suka dan ngga suka, jadi kita bisa saling pengertian satu sama lain.. ;)
Yaa,, pokonya i really truly proud to be yours tarunaku, aku cuma bisa berusaha untuk jadi yang terbaik untuknya walaupun masih jadi rekanita tingkat 1 sih, baru satu tahun lebih soalnya kita pacaran, so aku masih harus banyak belajar dan terus belajar berusaha untuk jadi pendamping yang terbaik buat dia..
No comments:
Post a Comment